24 April 2009

Ada apa dibawah sana???

Hmm..... ada apa ya?
Ini khusus buat cewek dulu nie.....Dibawah cewek????pasti langsung kepikiran organ reproduksinyaa. Yup, bener banget.
Organ yang satu ini emang sangat penting banget bagi cewek, selain sebagai tempat reproduksi, juga sebagai tempat jalan lahirnya bayi nanti. So, penting banget untuk menjaga kesehatan reproduksi di daerah ini. Terutama bila udah ngerasa gatal, panas, n bau di daerah intim ini. Makanya perlu tau apa penyebabnya nie....

* Infeksi akibat bakteri

Ciri - cirinya : bau amis yang kuat, gatal dan iritasi,keluar cairan kental berwarna
putih, abu - abu.
Penyebabnya : stress, kelelahan, HUS dan kehamilan juga memicu timbulnya bakteri
penyebab infeksi.
Kalo emang nemuin salah satu ciri diatas, jangan kuatir dulu, ini bisa dicegah kok,
caranya, hindari pemakaian sabun pembersih khusus kewanitaan yang mengandung
pewangi. Trus, kalo seandainya udah terkena, pengobatan yang kudu dilakukan adalah
periksa ke dokter, disini biasanya akan diberi obat berupa krim atau pil.

* Infeksi jamur

Biasanya ditandai dengan rasa gatal, keluar cairan kental berwarna putih, bibir vagina
berrwarna merah dan terasa panas. Penyebabnya biasanya disebabkan konsumsi
antibiotik dan penyakit diabetes, sehingga produksi jumlah jamur alami terganggu.
Pengobatannya bisa dilakukan dengan periksa ke dokter, dan pastikan obatnya tidak
membuat alergi. Pencegahannya bisa dilakukan dengan memakai celana dalam dari
bahan katun, selalu bersihkan organ intim dari arah depan ke belakang.

* Infeksi saluran kencing

Infeksi ini ditandai dengan rasa panas di saluran kencing, sering ingin buang air kecil.
Penyebabnya bisa berasal dari bakteri dari usus besar atau vagina yang menyebar dan
berkembang biak di kandung kemih (yang biasanya bebas bakteri). Cara mengobatinya
dengan banyak minum air putih dan periksakan diri ke dokter. Kalo pencegahannya,
bersihkan vagina dari arah depan ke belakang.
Tu kan, banyak infeksi yang bisa terjadi. Makanya sebelum terjadi apa - apa, kudu dijaga dengan baik yah. Yang paling penting selalu pakai celana dalam yang bersih dan dari bahan katun. Trus yang perlu diingat, bersihkan organ intim ini dari arah depan ke belakang.

(chan)

06 April 2009

SELAPUT DARA

Sstttsss....selaput dara apaan yach........??????
pasti ada yang bertanya - tanya , khususnya cewek. Meski memiliki organ yang satu ini, tapi belum tentu kenal betul. Sekarang kita kenalan lebih jauh, sebenarnya selaput dara itu apa sih???

Selaput dara atau HYMEN adalah lipatan membran yang menutup sebagian luar vagina.
Bentuk selaput dara yang biasa dimiliki perempuan adalah bulan sabit atau septate hymen
Bila wanita sudah mengalami masa pubertas, maka selaput daranya akan jadi elatis.
Selaput dara sebenarnya secara biologis tidak memiliki fungsi, namun memiliki beban kultural dan psikologis yang penting bagi wanita.

Upss...tidak selalu berhubungan seks yang pertama kali selalu berdarah lhow...
Ney ada beberapa fakta secara medis, penyebab tidak berdarah :
a. Terlalu rapuh
Selaput dara yang terlalu rapuh apalagi jika sering melakukan olahraga berat seperti berkuda, bela diri, bersepeda dan sebagainya dapat merobek selaput dara sebelum berhubungan seksual

b. Kelewat elastis
Tidak adanya bercak darah saat berhubungan seksual yang pertama kali mungkin karena sifatnya yang terlalu elastis sehingga tidak mudah robek.

c. Darah tidak banyak
Sebenarnya sudah berdarah hanya tidak terlihat karena sebenarnya darah yang keluar sangat sedikit, apalagi jika sudah tercampur cairan lubrikasi. Banyak anggapan yang beredar di masyarakat yang mengatakan bahwa darah yang keluar harus dalam jumlah banyak seperti darah haid, padahal faktanya tidak seperti itu.

Bentuk-bentuk selaput dara ney :


a. Annular hymen  selaputnya melingkari lubang vagina
b. Septate hymen  selaput yang ditandai dengan beberapa lubang yang terbuka
c. Cibriform hymen  selaput ditandai dengan beberapa lubang terbuka tapi dengan ukuran lubangnya yang lebih kecil dan jumlah yang lebih banyak
d. Introitus  selaput yang lubangnya sudah membesar

Bentuk selaput dara ini berbeda-beda pada setiap wanita lhow...
Jadi, jangan jadikan patokan, karena selaput dara pada tiap orang itu beda - beda. So, setelah tahu dan kenal, dirawat dengan baik yah...
(riri)