20 Februari 2009

persahabatan

Persahabatan
Persahabatan adalah suatu istilah yang menggambarkan suatu hubungan yang melibatkan pengetahuan, penghargaan dan afeksi. Sahabat akan menyambut kehadiran sesamanya dan menunjukkan kesetiaan satu sama lain, mereka biasanya serupa dan mungkin saling bertemu, dan mereka menikmati kegiatan-kegiatan yang mereka sukai. Mereka juga akan terlibat dalam perilaku yang saling menolong, seperti tukar-menukar nasihat dan saling menolong dalam kesulitan. Sahabat adalah orang yang memperlihatkan perilaku yang berbalasan dan reflektif. Namun bagi banyak orang, persahabatan seringkali tidak lebih daripada kepercayaan bahwa seseorang atau sesuatu tidak akan merugikan atau menyakiti mereka. Dalam persahabatan sejati tidak mengenal batas-batas siapa orangnya, darimana asalnya, apa agamanya, apa idiologinya, apa warna kulitnya, apa jenis kelaminnya, berapa umurnya dan apa bahasanya. Persahabatan sejati hanya mengenal satu hal yang sama yaitu warna darah yang sama.
Dalam sebuah persahabatan, mampu menghasilkan sesuatu nilai yang berasal dari persahabatan itu sendiri. Bahkan salah satu dari masing – masing sahabat itu tidak menyadarinya. Karena nilai yang terdapat dalam persahabatan seringkali apa yang dihasilkan ketika seorang sahabat memperlihatkan secara konsisten:
1. kecenderungan untuk menginginkan apa yang terbaik bagi satu sama lain.
2. simpati dan empati.
3. kejujuran, barangkali dalam keadaan-keadaan yang sulit bagi orang lain untuk mengucapkan kebenaran.
4. saling pengertian.
Seringkali ada anggapan bahwa sahabat sejati sanggup mengungkapkan perasaan-perasaan yang terdalam, yang mungkin tidak dapat diungkapkan, kecuali dalam keadaan-keadaan yang sangat sulit, ketika mereka datang untuk menolong. Dibandingkan dengan hubungan pribadi, persahabatan dianggap lebih dekat daripada sekadar kenalan, meskipun dalam persahabatan atau hubungan antar kenalan terdapat tingkat keintiman yang berbeda-beda. Bagi banyak orang, persahabatan dan hubungan antar kenalan terdapat dalam kontinum yang sama.
Menjadi seorang sahabat yang baik tidaklah mudah, ada cara – cara tertentu unutk membina dan merawat persahabatan. Misalnya nih kita harus melakukan beberapa hal, yaitu:
• Memahami tingkah laku orang lain.
Caranya bersikaplah ramah tamah, lupakan diri sendiri, ingatlah kepada orang lain, perhatikan orang lain. Dalam tempo 2 bulan anda akan mendapatkan lebih banyak teman dengan memperhatikan orang lain dari pada anda hanya memperhatikan diri sendiri saja. Memperhatikan orang lain artinya bersikap ramah kepada mereka, mendengarkan pendapat mereka, tentang keluarga, tentang hobinya dan lain-lain.
• Senyumlah dengan tulus kepada orang lain.
Hal tersebut adalah suatu cara yang sederhana untuk mendapatkan kesan pertama yang baik.
• Mengingat nama orang lain.
Kalau ada orang lain yang tidak kenal dengan kita, tetapi ia hafal nama kita, memanggilnya dengan baik, ia juga mengetahui siapa kita. Pasti kita akan merasa senang. Napoleon seorang raja terkenal merasa sangat penting menghafal orang-orang yang di jumpainya, meskipun ia sibuk. Kalau ia lupa ia akan mengatakan "Maaf saya tidak begitu jelas mendengar nama Tuan". Jika nama itu di ulangi dan ternyata agak aneh ia bertanya lagi "Bagaimana mengejanya ?" Selama percakapan-percakapan yang di lakukan kemudian, ia berusaha menyebut nama itu beberapa kali.
• Menjadi pendengar yang baik.
Setiap orang ingin di dengar kata-katanya, tapi sedikit sekali orang yang suka mendengarkan orang lain. Kalau kita ingin punya sahabat, pandai-pandailah mendengarkan dia, dan berilah alasan dan kesempatan kepada orang lain supaya beebicara tentang dirinya sendiri.
• Bagaimana caranya menarik simpati orang lain.
Cara paling mudah menuju hati seseorang adalah menyilahkan dia berbicara tentang hal-hal yang paling di hargainya. Atau berbicaralah tentang hal-hal yang menarik perhatian orang yang anda hadapi.
• Usahakanlah supaya orang-orang lain itu merasa bangga dan penting dan kagumilah dengan ikhlas.
• Tidak menanyakan latar belakangnya.
Sebab terkadang orang merasa tersinggung bila di tanya latar belakangnya. Dan di khawatirkan memilki latar belakang yang buruk.
• Jangan berharap orang lain menjadi sahabat kita.
Tapi berpikirlah bagaimana caranya kita menjadi sahabat yang baik buat orang lain. Lakukan dengan 1001 cara dan dengan cara-cara yang positif. Sebab bila kita terlalu berharap tapi tidak kesampaian maka yang timbul rasa sakit hati.
• Bantu orang lain ketika sedang susah karena biasanya orang yang sedang kesusahan bila di tolong, maka pertolongan itu tidak akan pernah di lupakannya.
• Jenguk teman yang sakit karena kedatangan kita sudah merupakan obat baginya.

Persahabatan itu:
 Saling memberi kebebasan
Persahabatan memberi kita ruang untuk berkongsi suka duka bersama dan bukannya untuk saling menyakiti dan membenci di antara satu sama lain. Tetapi menjadi sahabat baik juga tidak bermakna kamu harus memiliki seluruh ruang hidupnya.
 Saling menahan rasa cemburu
Ramai yang berkata cemburu itu bunganya cinta. Tanpa cemburu persahabatan yang dibina tak adalah ‘thrill’nya. Tetapi cemburu yang membabi buta boleh menjelaskan hubungan. Ada baiknya sebelum api cemburumu memuncak, cuba selidiki dahulu kebenarannya. Jika ada yang tak kena, tanyalah temanmu itu dengan baik tanpa bersikap marah dan menuduh. Usahakan untuk berbicara dengan fikiran yang matang dan tenang. Sebenarnya perasaan cemburu ini tidak perlu terlalu ditonjolkan kerana ini boleh membuatkan temanmu itu naik tocang. Dia akan mempergunakan kelemahan kamu itu untuk membuat kamu berasa cemburu dengan berulang kali. Tentu menyakitkan
 Saling memahami
Untuk menjadi sahabat yang baik kamu harus berusaha memahami dan mengenali diri sendiri serta permasalahannya dengan lebih mendalam.
Jika anda sudah bisa merasakan persahabatan sejati, anda tidak pernah merasa tersesat dimanapun anda berada di muka bumi ini. Anda akan merasakan pelukan kasih sayang yang sama. Anda akan merasakan keramahan yang sama. Anda akan mendapatkan kegembiraan yang sama. Anda akan merasa senasib. Anda tidak akan pernah merasa sendiri. Anda tidak kesulitan untuk mendapatkan pertolongan. Anda tidak akan kesulitan minta bantuan.

(sari)

17 Februari 2009

Kencan buta

“Uhm, mau valentine niy tapi masih jomblo. Gimana kalo blind date aja?”. Valentine day identik dengan yang namanya kencan, segala rencana dipersiapkan supaya kencan dengan orang yang kita sayangi bisa sukses dan berkesan. Tapi gimana kalo belum punya pacar yang bisa diajak kencan alias jomblo? Blind date atau kencan buta bisa menjadi salah satu pilihannya, tetapi dari berbagai jenis kencan, banyak yang bilang bahwa blind date adalah jenis yang paling menakutkan. Gimana nggak nyeremin? Secara kita belum pernah ketemu sama teman kencan kita tersebut. Kita juga ga tahu mukanya kaya gimana, atau malah jangan-jangan cewek itu psycho lagi. Waduh!! So, sebelum kita akhirnya memilih blind date buat Valentine day, ada baiknya kita perlu buka mata di blind date.

Apa siy blind date itu??
Secara teknis memang nggak ada perbedaan yang mendasar antara kencan biasa dan blind date. Cuma kalau biasanya pada saat kencan kita sudah mengenal baik pasangan kita, sebaliknya dengan kencan buta. Jangankan melihat orangnya, namanya saja mungkin baru dengar. Layaknya orang buta, kita sama sekali nggak punya bayangan atau gambaran tentang ciri-ciri fisik teman kencan kita.
Biasanya blind date berawal dari orang ketiga alias mak comblang. Misalnya gara-gara udah kelamaan menjomblo, temen-temen kamu nggak tega akhirnya menjodohkan kamu dengan temannya yang baru putus. Ada juga yang berawal dari sms atau kirim e-mail nyasar yang terus berlanjut kenalan. Intinya, saat kedua belah pihak memutuskan untuk bertemu, masing-masing nggak tahu gimana wujud dan penampakan teman kencannya.

Jadi kebayang kan gimana deg-degannya kita ketika nanti ketemu sama teman kencan kita ini. Makanya kita butuh usaha yang lebih besar agar blind date ini bisa jalan dengan fun dan nggak nyeremin. Ada beberapa persiapan, dan exit plan yang harus diterapkan. Penting lho! Kamu ga Cuma harus tahu apa yang kudu dilakukan supaya teman kencan kamu tertarik, tapi juga kudu tahu cara untuk cabut dengan baik kalo ternyata teman kencan kamu nggak sesuai harapan. Hehehe…

1. persiapan blind date
• tempat
berhubung belum tahu gimana teman kencan kamu, jadi jangan ambil resiko dengan memilih tempat kencan yang terlalu romantis. Pilihan yang paling pas adalah tempat umum yang dipenuhi banyak orang seperti café yang casual tempat ngopi-ngopi ringan, bukan café yang biasa untuk dinner romantis, konser atau gigs band indie.
• Aktivitas
Berhubung belum tahu juga bakal nyambung ato nggak pas ngobrol, mending kamu pilih ketemuan sambil melakukan aktivitas sambil melakukan aktivitas seperti main bowling, bilyard, atau main ice skating. Cai aktivitas yang fun, yang nggak mengharuskan untuk duduk dan ngobrol selama berjam-jam.
• Mental
Dalam blind date, hal yang paling penting adalah keep your expectation low. Hal ini untuk memperkecil kemungkinan kecewa dengan teman kencan kita.
• Janjian
Pastikan bakal ketemu dimana dan jam berapa. Dan kalo ada apa-apa bisa saling mengabari.
2. saat kencan
dari segi obrolan, blind date lebih gampang kerna sama-sama belum kenal. Jadi ada banyak banget topik yang bisa dikulik, mulai dari sekolah atau kerja dimana, asalnya, hobinya, dsb. Yang kudu dijaga supaya obrolan nggak jadi garing adalah jangan gunakan pertanyaan tertutup atau yes-no questions. Sepanjang sesi obrolan ini, sebisa mungkin jadilah teman yang baik & be yourself. Meskipun kamu kecewa dengan penampilannya atau nggak nyambung, jangan sampe berlaku kasar, jutek, atau nggak sopan. So, whatever happens, always be a gentlemen!
3. exit plan
Tenang…blind date nggak selalu berjalan lancar dan berakhir indah. Sebagai seorang yang gentlemen nggak mungkin dong kita langsung pura-pura nggak kenal saat lihat penampilan teman kencan kita? at least, luangkan sedikit waktu buat ngobrol dan kenal lebih dekat. Tapi kalo emang udah nggak tertolong lagi, mau ga mau harus “kabur” dari situ.
• After 30 phone call
Minta temen kamu buat menelepon setelah blind date berlangsung kira-kira 30 menit. Ini bisa dijadiin alasan buat kamu untuk “terpaksa” harus pamit buru-buru.
• “Eh, kok ada lo?”
berangkatlah bareng temen-temen, suruh mereka nunggu di suatu tempat, dan samperin kamu setelah setengah jam. Kamu bisa pura-pura kaget, “Eh, kok ada lo?”, seakan-akan nggak tahu apa-apa. Jangan lupa bikin kode rahasia sama temen-temen kamu gimana tandanya untuk “diselamatkan” dan tanda supaya mereka cabut kalo ternyata kencan kamu oke.
• Janjian palsu
Saat pertama ketemu dan memperkenalkan diri, langsung kasih tahu bahwa satu atau dua jam kemudian lagi kamu harus cabut karena suatu urusan. Jadi ketika teman kencan kamu emang nggak sesuai harapan, kamu bisa cabut tanpa merasa bersalah.

Yah, gimana? Udah siap buat kencan buta di Valentine Day? So, siapin diri kamu baik-baik and Gudluck!!!




Namanya blind-date atau kencan buta. Ini adalah pertemuan dua orang yang belum saling kenal, yang berjanji bertemu di suatu tempat dengan tujuan membuka kesempatan untuk bisa saling mengenal lebih jauh dan kemudian berpacaran. Karena itu, walau yang bertemu belum saling mengenal, namanya tetap date atau kencan. Akhir-akhir ini, "modus operandi" menjaring calon pacar semacam ini sudah sangat biasa. Umumnya mereka bertemu di ruang ngobrol dunia maya, merasa cocok, telepon-teleponan sebentar, lantas bertemu untuk penjajakan. Kencan buta juga bisa diawali dengan cara lain, seperti kontakbiro jodoh, dicomblangi teman, atau berawal dari telepon salah sambung.

Walau cara ini terhitung praktis, ada banyak rambu yang perlu diperhatikan. Di internet, misalnya, ada banyak pria yang mencoba memanfaatkan anonimitas komunitas dunia maya untuk iseng. Orang yang enak diajak bicara di internet dan di telepon bisa sangat mengecewakan saat pertemuan fisik. Karena itu, demi keselamatan dan kenyamanan Anda sendiri, perhatikan apa yang seharusnya atau tak seharusnya Anda lakukan versi Samantha Daniels, pemilik sebuah biro jodoh, dalam bukunya Matchbook, The Diary of Modern Day Matchmaker.
1. Do: Terimalah semua tawaran
kencan buta. Alasannya sederhana: semakin banyak orang yang Anda kenal, semakin besar kemungkinannya Anda menemukan seseorang yang cocok. Jika Anda bertemu dengan seseorang yang tidak cocok sekali pun, jangan berkecil hati dulu. Siapa tahu orang tersebut merupakan "pembuka jalan" menuju orang-orang yang bisa cocok dengan Anda. Tetapi, hati-hati juga. Jangan sampai Anda bertemu dengan tipe pemangsa, atau pria-pria iseng yang suka mencari kesempatan. Jika ada orang yang menunjukkan gelagat tak menyenangkan mengajak kencan buta dan Anda setuju, ajaklah satu atau beberapa kawan untuk menemani.
2. Don't: Hindari terlalu banyak bicara di telepon sebelum kencan buta. Jika Anda misalnya mengenal seseorang di ruang ngobrol dan ingin bertemu, cobalah langsung bertemu, tak usah saling berhubungan lewat telepon. Alasannya ada dua. Pertama, demi kenyamanan Anda. Jika ternyata dia hanya iseng dan punya kecenderungan "sakit jiwa" Anda akan sangat menyesal jika ia sampai memiliki nomor telepon rumah, kantor, atau HP Anda. Kedua, demi mulusnya hubungan. Pembicaraan yang terlalu panjang bisa menimbulkan harapan. Anda akan kecewa berat (atau sebaliknya) ketika menemukan bahwa ia tak sesuai dengan bayangan. Padahal mungkin ia benar-benar pria baik yang salah kostum saat pertama kali bertemu dengan Anda, misalnya. Jika terpaksa saling menelepon, batasi waktunya. Misalnya lima menit saja. Jangan gunakan telepon rumah, saluran telepon langsung di kantor (telepon lewat PABX tak apa-apa), atau HP (kecuali nomor Anda dilengkapi fitur yang bisa menyembunyikan nomor Anda).
3. Do: Untuk pertemuan pertama, pilihlah acara yang tak akan memakan waktu terlalu lama dan memungkinkan Anda "kabur" begitu Anda pikir teman kencan Anda sama sekali tak menjanjikan. Acara yang paling pas adalah minum kopi di sebuah kedai kopi yang cukup tenang tetapi pengunjungnya cukup banyak. Acara minum kopi cukup mudah disudahi dan jika Anda sama-sama tertarik, Anda bisa membuat janji untuk pertemuan berikutnya yang lebih meningkat kualitasnya, seperti makan malam, misalnya.
4. Don't: Jangan berusaha mencari informasi lewat orang lain. Lebih
baik Anda datang dan menilai sendiri seperti apa teman kencan buta Anda tersebut. Lebih baik, Anda datang tanpa prasangka karena informasi dari orang lain atau gosip.
5. Don't: Usahakan untuk tak memilih tempat di mana Anda mengenal banyak orang di situ (misalnya kafe kecil dekat kantor) atau yang banyak artisnya. Percayalah, Anda tak akan bisa konsentrasi di tempattempat seperti itu. Di tempat yang terlalu banyak orang yang Anda kenaL Anda akan sibuk menyapa orang-orang tersebut. Di tempat yang terlalu canggih dan banyak artisnya, Anda akan sibuk memperhatikan pengunjung lain. Jadi pilihlah tempat yang biasa-biasa saja di sudut kafe kecil di sebuah mal misalnya.
6. Do: Kenakan pakaian yan€ membuat Anda merasa nyaman Orang-orang yang melakukar kencan buta biasanya khawatii berlebihan dengan penampilannya. Pakaian yang Anda kenakan tak perlu high fashion atau sangat trendi. Cukup kenakan pakaian yang membuat Anda tampak menarik dan percaya diri.
7. Don't: Jangan berfantasi akan bertemu dengan orang yang sangat ideal sesuai dengan harapan Anda tentang Mr. Right. Tak akan ada orang yang sesempurna bayangan pria ideal di kepala Anda. Jadi, bersikaplah realistis. Dan, ketika bertemu dengannya, cobalah untuk menilai apakah Anda akan bisa menyukai orang tersebut apa adanya.
8. Don't: Hindari mengangkat HP Anda yang berdering-dering. Bahkan, sebaiknya matikan saja HP Anda sebelum bertemu dengan kencan buta Anda. Jika Anda menantikan telepon penting, katakan kepadanya sejak awal agar ia tak berpendapat Anda bersikap kasar.
9. Don't:Jangan bersikap sarkastik atau menceritakan lelucon yang mungkin tak ia mengerti. Ingat, Anda berdua baru saja bertemu dan belum saling mengenal selera humor masing-masing. Karena itu, kata-kata yang bernada sarkastik, yang mungkin dapat dipahami dengan segera oleh teman-teman dekat keluarga, bisa ia anggap serius. Jika Anda ingin menceritakan lelucon, pilihlah yang bersifat umum dan Anda yakin dapat ia pahami dengan mudah.
10. Do:Jadwal ulang kencan Anda jika suasana hati Anda sedang tak baik hari itu. Bahkan, lebih baik membatalkan kencan pada detik-detik terakhir daripada Anda harus datang karena terpaksa. Ingat, Anda hanya punya satu kesempatan untuk menunjukkan kesan pertama yang baik. Dan, kencan buta merupakan kencan kesan pertama. [Fara]

(weni)

06 Februari 2009

Sejarah Valentine's Day

Wuih, gak terasa nie udah bulan Februari. Katanya seh, bulan kasih sayang. Bahkan bulan ini identik dengan warna pink, coklat, dan bunga mawar. Iya gak seh?? Atau identik dengan pacaran?? hehehe......
Tenang pren, yang belum tahu Valentine itu apa. trus, kenapa bisa ada Valentine? plus hal - hal yang berhubungan dengan Valentine. Buat nambah pengetahuan aja ne, biar tambah seru aja ngrayain Valentine.....

Pada masa Roma Kuno (sebelum datangnya Kristus), terdapat beberapa tradisi yang diselenggrakan pada bulan februari (nyaris semuanya sekarang dah ga ada lagi). Beberapa perayaan itu antara lain :
• Tradisi yang disebut perayaan Lupercalia (dirayakan pada tanggal 15 Februari). Plutarch, pernah menulis demikian :
“Lupercalia, of which many write that it was anciently celebrated by shepherds, and has also some connection with the Arcadian Lycaea. At this time many of the noble youths and of the magistrates run up and down through the city naked, for sport and laughter striking those they meet with shaggy thongs. And many women of rank also purposely get in their way, and like children at school present their hands to be struck, believing that the pregnant will thus be helped in delivery, and the barren to pregnancy.”

Nah, kata Lupercalia sendiri berasal dari bahasa latin, Lupus yang berarti seekor serigala. Jadi ada kemungkinan jika perayaan ini mempunyai hubungan dengan legenda Romulus dan Remus.
• Festival untuk memperingati Juno, yang disebut Juno Februa. Kata ini berarti “Juno sang pembersih” atau “Juno yang murni. Festival ini diadakan antara tanggal 13-14 Februari. Yang menarik adalah, festival ini disebut - disebut sebagai pengganti festival Lupercalia.
• Festival Candlemas yang awalnya diadakan tanggal 14 Februari, tetapi akhirnya dipindah tgl 2 Februari. Festival ini telah diadakan di Jerusalem semenjak tahun 381 SM.
• Valentine’s Day
Mari sekarang kita membahas asal-usul Val’s Day. Nama Valentine, diduga berasal salah satu dari 3 nama Santo yang menjadi martir di zaman Romawi. Tetapi, dari 3 santo itu, hampir dapat dipastikan, jika nama “Valentine” berasal dari nama seorang santo yang hidup di masa pemerintahan kaisar Claudius II (meninggal tahun 270). Perayaan ini untuk pertama kalinya diakui secara sah pada tahun 496 oleh Pope Gelassius I. Menurut kisahnya, Santo ini menjadi salah seorang yang menentang kebijakan kaisar Caludius yang melarang pernikahan di usia muda (karena saat itu Roma sedang perang, sehingga prajurit yang memiliki keluarga akan menghambat perekrutan prajurit baru). Peraturan ini tak lain diciptakan untuk merekrut prajurit muda yang lebih baik (otomatis, jika seorang prajurit telah memiliki keluarga, maka ia akan mengalami degresi kualitas). Santo Val’s, yang menyadari adanya ketidakadilan dalam peraturan ini, segera menolak. Ia tetap melakukan pemberkatan nikah pada orang - orang muda secara diam - diam. Ketika akhirnya perbuatan ini diketahui oleh Sang Kaisar, Santo Val’s pun dipenjara. Ia dijatuhi vonis hukuman mati (cerita laen menyebutkan jika ia dibunuh untuk mencegah orang-orang Kristen dimasukkan penjara di mana mereka akan mengalami penyiksaan berat).
Selama masa penantian hukuman mati itulah, ia mengenal seorang gadis cantik; yang ternyata adalah putri dari sipir penjara. Alkisah, akhirnya ia pun jatuh cinta dengan sang gadis. Gadis itu - yang diyakini sampai selama ini- terus menerus mengunjungi Santo Val’s secara rutin. Sebelum kematian menjemputnya (karena ia akhrinya dieksekusi), Santo Val’s mengirimi sang gadis sebuah surat. Di dalam suratnya itu ia menulis “From Your Valentine”. Beberapa waktu kemudian, orang-orang yang telah berhutang budi padanya sepakat untuk memperingati rasa simpatik, heroic, dan sisi romantisme Santo Val’s. Perayaan itu yang sampai sekarang kita kenal sebagai hari Valentine. Nah, pada hakikatnya, perayaan ini dimaksudkan untuk memperingati sifat-sifat Santo Val’s, bukan untuk memperingati sang subjek sendiri. Sama halnya jika kita merayakan jasa seorang pahlawan. Esensi dari perayaannya adalah untuk mengenang jasa-jasanya, terlepas dari kualitas-kualitas yg menyusun si subjek……

Gimana fren, udah jelas atau belum? Atau ada yang kurang? hehehe.....(sapa tau ada versi sejarah lainnya)
Okay, selamat ngrayain Valentine ya.......moga nggak hanya pas Valentine aja kita bisa berbagi kasih sayang dengan sesama, tapi tiap hari harus dilalui dengan kasih sayang. okay....semangat yah!

selamat datang

Hallo semuaa....

Dunia remaja selalu indah... Hayoooo, ngaku aja...punya banyak kenangan kan, pas remaja?
Nah, nggak salah kalau sekarang kita semua ada di "corner" ini...karena, all about teens bakal ada di sini...

Kami berharap, tempat ini bisa jadi rumah kedua remaja.... Remaja di manapun, yang care sama dirinya dan sama teman remajanya :)
So, mumpung kita masih bisa berubah dan dalam masa perubahan, BICARA deh :)

Yang mau curhat-curhat, langsung PM aja ya... ke yc_pilar@telkom.net atau datang ke rumah kami, di Jalan Jembawan Raya No. 8 - 12 SEMARANG Jateng-Indonesia, hehehe...

Yang mau telepon-telepon juga boleh, ke (024) 7603503 atau 7609648. Khusus yang Semarang bisa langsung pencet Hotline kami di 163 (dari telepon rumah, free lho)...

Yang masih ogah "modal" untuk ketemu kami, cukup dengerin kami di Imelda 104,4 FM hari Kamis jam 20.00 atau Pro Alma 97.7 FM hari Rabu jam 20.00 juga atau simak Kolom Dear Mbak Pipiet di Suara Merdeka Minggu, yaaa....

Daan...
Yang pengen ketemu sama kami, bisa call kami aja...Dengan senang hati kami datang dan kita bisa sharing tentang Kesehatan Reproduksi, Psikologi Remaja dan lain-lain seputar remaja deh...

Okey deh...
Keep contact yaa...
Be Responsible Youth :)